Setiap teori manusia yang mau menentang Alkitab seperti komunisme, ekistensialisme, materialisme, atheisme dan berbagai sistem akademik manusia akan dengan sendirinya lenyap, karena mengandung dua faktor yaitu:
Pertama, self-defeating factor (faktor perusak diri sendiri). Faktor perusak diri adalah faktor yang berkontradiksi satu terhadap yang lain di dalam teori itu sendiri. Faktor ini banyak tidak disadari oleh si pengarang teori itu sendiri. Teori-teori itu pada suatu hari akan hancur sendiri. Teori ekonomi dari Karl Marx untuk sementara waktu telah dianggap sebagai suatu teori ekonomi yang terbesar di dalam sejarah. Namun setelah tujuh puluh tahun manusia menguji teori tersebut, akhirnya terbukti bahwa siapapun yang mengaplikasikan teori tersebut harus mengalami kehancuran ekonomi. Terkadang Tuhan membiarkan semua hal ini terjadi. Gereja dan hamba Tuhan tidak cukup kuat untuk berdebat, karena bijaksana dunia begitu merajalela ketika suatu teori baru muncul. Gereja yang tanpa perlawanan, tumbuh berdampingan dengan teori tersebut untuk menjadi saksi kehancuran setiap teori yang berlawanan dengan Alkitab.
bersambung...
(dari buku "Tahta Kristus Dalam Keluarga" [Surabaya: Momentum])