Dalam konteks sebagaimana dikemukakan di atas, kita kemudian mendengarkan Verbum Christi (firman Kristus) soal kepemimpinan hamba. Model kepemimpinan bangsa-bangsa adalah model dominatif dan penggunaan kuasa dan posisi untuk mencapai efisiensi dan efektifitasnya. Dalam klasifikasi dikotomis, Tuhan Yesus jelas membuat antitesis yang tajam. Kepemimpinan yang dikehendaki-Nya bukanlah kepemimpinan tangan besi penuh kekerasan melainkan kepemimpinan hamba.
James Edwards mengambarkan apa yang dibicarakan Kristus ini sebagai berikut, "In a decisive reversal of values, Jesus speaks of greatness in service rather than greatness of power, prestige and authority..." [Dalam suatu pembalikan nilai yang tegas, Yesus lebih membicarakan kebesaran dalam pelayanan ketimbang kebesaran dalam kuasa, kebanggaan dan otoritas]. Edwards juga menggariskan penekanan Verbum Christi ini, yakni bukan pada kuasa dan kebebasan tapi pada pelayanan atau diakonia.
(dari Jurnal Verbum Christi, Vol. 1, No. 2, Oktober 2014)