Manusia mempunyai tiga macam mata. Pertama adalah mata jasmani yaitu melihat apa yang kelihatan secara biasa. Kalau melihat manusia, secara sederhana dapat mengetahui suku, usia, dan lainnya dari orang tersebut.
Kedua, mata kedagingan. Orang berdosa melihat manusia, misalnya, dengan mata kedagingan. Kalau melihat wanita, berfokus kepada tubuh seksinya. Kalau melihat pria, matanya berpusat kepada dompet tebalnya. Harta dan seks dilihat dengan penuh hawa nafsu.
Ketiga, mata rohani yaitu orang yang percaya Kristus dan sungguh memahami hati Tuhan, memandang dengan mata Tuhan. Pada waktu melihat manusia, contohnya, melihat apakah jiwanya sudah diselamatkan atau belum. Melihat dengan pertanyaan, apakah yang Tuhan kehendaki dari orang tersebut.
Kejatuhan manusia dalam dosa mengakibatkan mata kedagingan atau mata jasmani merajalela. Sebaliknya orang percaya dalam Tuhan harus belajar agar mata rohani memimpin mata jasmani dan menolak mata kedagingan.