"Orang yang menderita seringkali seperti bel rumah. Bel rumah kalau dipencet akan berbunyi. Orang yang "dipencet" dalam penderitaan juga akan "berbunyi" dengan mengeluh, teriak dan curhat ke mana-mana mulai dari mulut ke mulut hingga dari media sosial ke media sosial. Ketika Yusuf dibenci oleh saudara-saudaranya, Yakub menyimpan segala perkara itu dan merenungkannya dalam hati. Lebih baik merenungkan kehendak dan hati Tuhan".