Firman telah menjadi manusia. Kata "menjadi" agak mengganjal, seolah terjadi perubahan dari Firman menjadi manusia. Bahasa Yunaninya "egeneto" dari akar kata "gen" yang dipakai untuk "regenerasi". Kita dapat menerjemahkan ayat ini: "Firman telah dilahirkan sebagai daging".
Firman masuk dan dilahirkan sebagai daging. Hal ini sesuai dengan keputusan Konsili Chalcedon bahwa natur Allah dan natur manusia dalam diri Kristus tidak berubah, tidak terbagi, tidak terpisah, tidak bercampur.
Firman dilahirkan sebagai daging, datang dan masuk ke dalam daging. Inilah Natal. Natal berarti kebenaran masuk ke dalam realitas.
Biarlah kita bertekad membawa kebenaran dalam konteks dan realitas hidup kita.