Suatu kerendahan hati akan disebut palsu bila:
Terus menerus merasa diri tidak layak karena banyak dosa tetapi tidak mau bertobat. Memelihara perasaan diri tidak layak agar terus nyaman berbuat dosa.
Berfokus kepada kekurangan manusia dan tidak berfokus kepada anugerah Allah.
Berpenampilan rendah hati: tidak banyak bicara, wajah menunduk, tidak berani mengangkat kepala, tidak suka tampil. Meski demikian, hatinya jahat: hatinya penuh dengan keangkuhan, memuji diri, meninggikan diri bahkan di hadapan Allah. Ini adalah kesombongan yang berbaju kerendahan hati.
Tidak berani tampil untuk membela kehormatan dan kebenaran Allah. Kelihatannya ia adalah orang yang merasa diri tidak layak.