Kamis, 14 Maret 2013

Louis Berkhof: Belas Kasih Allah

Aspek penting lain dari kebaikan dan kasih Allah adalah belas kasihanNya. Kata Ibrani yang biasa dipakai adalah 'chesed'. Akan tetapi ada kata lain juga yang mengungkapkan kemurahan yang amat mendalam, yaitu kata 'racham', yang dapat diterjemahkan sebagai 'kasih sayang yang lemah lembut'. Septuaginta dan Perjanjian Baru memakai kata bahasa Yunani 'eleos' untuk menunjukkan kemurahan Allah.

Jika anugerah Allah menempatkan manusai sebagai orang bersalah di hadapan Allah, dan karena itu membutuhkan pengampunan, kemurahan Allah menempatkan manusia sebagai seseorang yang sedang memikul akibat dosa, dan karena itu ia ada dalam keadaan yang perlu dikasihani dan karena itu memerlukan pertolongan dari Allah. Belas kasih Allah dapat didefenisikan sebagai 'kebaikan atau kasih Allah yang ditunjukkan kepada mereka yang ada dalam beban berat, tidak memperhatikan kemana mereka pergi'.

Dalam kemurahanNya Allah menyatakan diriNya sebagai Allah yang berbelas kasihan, yang merasa kasihan kepada mereka yang ada dalam kesusahan dan Allah senantiasa siap untuk melepaskan mereka dari kesusahan mereka. Belas kasihan ini tanpa batas, Ul. 5:10; Mzm 57:10; 86:5; dan para sastrawan Israel suka sekali menyanyikannya selama-lamanya, 1 Taw 16:34; 2 Taw 7:6; Mzm 136; Ezr 3:11.

Dalam Perjanjian Baru, kemurahan Allah sering disebutkan bersama-sama dengan anugerah Allah, terutama dalam salam, 1 Tim. 1:2; 2 Tim. 1:1; Tit. 1:4. Berulang kali kita diberitahu bahwa kemurahan Allah dinytakan kepada mereka yang takut kepadaNya, Kel. 20:2; Ul. 7:9; Mzm. 86:5; Luk. 1:50.

Akan tetapi hal ini tidaklah berarti bahwa kemurahan Allah ini hanya terbatas diberikan kepada mereka saja, walaupun orang yang takut kepada Allah ini menikmatinya sampai pada suatu ukuran tertentu secara khusus. Belas kasih Allah ada dalam setiap karyaNya, Mzm. 145:9 dan bahkan orang yang tidak takut kepada Allah juga mengambil bagian daripadaNya, Yeh. 18:23, 32; 33:11; Luk. 6:35, 36. Belas kasih Allah tidak boleh dianggap sebagai lawan dari keadilanNya, dilihat dari pengorbanan Tuhan Yesus. Istilah lain yagn dipakai dalam bahasa Inggris adalah 'pity', 'compassion', dan 'lovingkindness'.

(dari buku "Teologi Sistematika: Doktrin Allah")