Yunus 4:10 Lalu Allah berfirman: "Engkau sayang kepada pohon jarak itu, yang untuknya sedikitpun engkau tidak berjerih payah dan yang tidak engkau tumbuhkan, yang tumbuh dalam satu malam dan binasa dalam satu malam pula.
Yunus 4:11 Bagaimana tidak Aku akan sayang kepada Niniwe, kota yang besar itu, yang berpenduduk lebih dari seratus dua puluh ribu orang, yang semuanya tak tahu membedakan tangan kanan dari tangan kiri, dengan ternaknya yang banyak?"
Yunus sayang kepada pohon jarak yang untuknya sedikitpun ia tidak berjerih payah dan yang tidak ia tumbuhkan. Bagaimana mungkin Tuhan tidak sayang kepada manusia yang Ia ciptakan sendiri sebagai gambarNya dan Ia pelihara sampai sekarang?
Yunus sayang kepada pohon jarak yang tumbuh dalam satu malam dan binasa dalam satu malam pula. Bagaimana mungkin Tuhan tidak sayang kepada manusia yang kepada mereka Ia berikan kekekalan dalam jiwa manusia?
Yunus membenci Niniwe (mungkin karena pernah disakiti) tetapi Tuhan sayang. Jangan lupa, kadang-kadang orang kita benci adalah yang Tuhan sayang. Sebaliknya, apa yang dikagumi dunia dibenci oleh Allah.