Tuhan Yesus di dunia...
Pernah dianggap tidak waras...
Pernah dituding kerasukan...
Pernah ditolak oleh sekampungNya...
Pernah dikhianati oleh muridNya...
Pernah disangkal oleh orang terdekatNya...
Semua itu demi aku...
Mengapa...
Setelah Ia di surga...
Aku melukai perasaanNya?
Aku menghinaNya dengan dosa-dosaku?