Ada dua macam panggilan agar orang akan percaya kepada Injil. Ada panggilan lahiriah, ada panggilan batiniah, panggilan duniawi dan panggilan sorgawi. Semua orang yang percaya adalah "saudara yang kudus, yang mendapat bagian dalam panggilan sorgawi" (Ibr. 3:1).
Panggilan lahiriah ditujukan bagi semua orang yang mendengarkan pemberitaan Injil, "sebab banyak yagn dipanggil, tetapi sedikit yang dipilih". Setiap kali lonceng gereja berbunyi, itu merupakan panggilan.
Lonceng itu berkata, "marilah datang, hai orang berdosa, hari sabatmu telah terhitung dan kekekalan sudah dekat. Umat Tuhan cepat-cepat datang ke rumah Tuhan, pelayan-pelayan Tuhan membagi-bagikan roti kehidupan. Orang berdosa, marilah masuk. Yesus membunyikan lonceng bagimu, mengundangmu, mencarimu. Seandainya kamu ingin mendengarkannya, lonceng itu terdengar seperti suara sukacita pernikahan". Oh, ada banyak orang yang mendengar lonceng tetapi tidak mendengar Injil dan hal itu akan cukup untuk menghukum mereka pada hari kedatanganNya.
Pintu gereja yang terbuka merupakan panggilan. Pintu itu sepertinya berkata, "berjuanglah untuk masuk melalui pintu yang sesak itu! Sebab Aku berkata kepadamu, banyak orang akan berusaha untuk masuk, tetapi tidak akan dapat". "Lebih baik kamu pergi kepada penjual minyak dan beli di situ", jangan-jangan mempelai datang, lalu pintu ditutup. "Masuklah, masuklah, kamu akan mendapat kemuliaan yang kekal".