Minggu, 09 Maret 2014

Jonathan Edwards: Orang Berdosa di Tangan Allah yang Murka (1)

[berikut ini cuplikan khotbah yang sangat terkenal itu yang disampaikan pada tahun 1741]

...
Orang-orang fasik itu memang pantas dibuang ke dalam neraka. Demi tegaknya keadilan Ilahi, tidak ada yang merasa keberatan ketika Allah menggunakan kuasa-Nya untuk menghancurkan mereka. Ya, keadilan telah berteriak keras menuntut dijatuhkannya hukuman yang setimpal atas dosa-dosa mereka. Mengenai pohon yang menghasilkan anggur asam di Sodom, keadilan ilahi berkata, "Tebanglah pohon ini! Untuk apa ia hidup di tanah ini dengan percuma" (Luk. 13:7). Pedang keadilan Ilahi setiap saat dapat diayunkan ke kepala mereka dan hanya kuasa kemurahan dan kehendak Allah yang berdaulat saja yang akan mampu menahannya.

Mereka sudah berada di bawah penghukuman neraka. Mereka bukan saja layak untuk dibuang ke sana, tetapi juga layak dihakimi dengan hukum Allah, yakni hukum kebenaran yang kekal dan tidak berubah, yang telah ditetapkan Allah antara diri-Nya dan diri manusia berdosa. Hukum itu berdiri melawan dan menentang mereka; sehingga nasib mereka telah ditetapkan bagi neraka. Yohanes 3:18 berbunyi: "Barangsiapa tidak percaya, ia telah berada di bawah hukuman". Maka setiap orang yang belum bertobat pasti menjadi milik neraka. Ia berada di sana karena memang berasal dari sana: "Kamu berasal dari bawah" (Yoh. 8:23). Dan di situlah ia terikat; di situlah tempat keadilan, firman Allah dan penghakiman hukum Allah yang tidak berubah itu dijatuhkan padanya.
...

bersambung...
(dari buku "Allah Sedang Berkarya" [Surabaya: Momentum])