Lagu Pdt. Stephen Tong ini sudah terkenal sehingga nadanya bisa ditemukan di banyak gereja. Kata-katanya: Kemana saja, ku telah sedia. Pimpinan Tuhan tak pernah bersalah. Tolong ku taat memikul salibku, Tuhan pimpinanMu sempurna. Dalam kota besar, atau dalam rimba, jiwa sama berharga di mataMu. Kemana saja, ku telah sedia, ku mau cinta yang dicintaHu.
Menurut kesaksian dari Pdt. Stephen Tong, setelah beliau melayani di Amerika Utara, beliau pergi ke pedalaman Kalimantan Utara, di daerah Miri, Lawas untuk memberitakan Injil di sana. Ketika beliau berada di sana, beliau bertemu dengan misionaris-misionaris yang dari Australia, dari Inggris. Para misionaris itu berasal dari kota besar dan dari tempat yang hebat tetapi bersedia pergi ke desa-desa untuk memberitakan Injil. Hal ini disebabkan satu dorongan: dalam kota besar atau dalam rimba, jiwa sama berharga di mata Tuhan. Asal pimpinan Tuhan, kita harus taat memberitakan Injil.