Hari Pentakosta merupakan konfirmasi apa yang telah dijanjikan Kristus mengenai datangnya Roh Kudus. Sebagaimana Kristus meniup merupakan konfirmasi apa yang dijanjikan oleh Allah Bapa. Jadi, Allah Bapa memberikan janji untuk mengirimkan Kristus. Oleh karena itu, Yesus Kristus disaksikan oleh para nabi dan para malaikat pada hari inkarnasi.
Kehadiran Kristus diberitakan kepada orang kafir, diterima oleh kaum pilihan dan dikonfirmasikan oleh Roh Kudus. Pada waktu Yesus Kristus mengkonfirmasikan janji Allah Bapa di dalam Perjanjian Lama untuk memberikan Roh Kudus dengan tiupan, maka pada hari Pentakosta Roh Kudus turun untuk mengonfirmasikan apa yang dijanjikan oleh Kristus. Di sini Allah Tritunggal bekerja sama untuk menyatakan kemuliaan Allah yang esa itu sendiri.
Demikian pula di hari Pentakosta, turunnya Roh Kudus merupakan satu hal yang tidak pernah terulang lagi. Hal ini tidak dapat ditiru, diulang dan tidak boleh diganti dengan hal yang lain. Secara global, turunnya Roh Kudus di hari Pentakosta merupakan hari lahir atau hari jadinya gereja.
Hari Pentakosta merupakan hari jadinya gereja yang universal dan kudus dan am. Ini merupakan gereja yang esa, gereja di sepanjang sejarah zaman, gereja yang tidak kelihatan dan am, yang merupakan tubuh Kristus di dunia ini. Gereja inipun tidak ada duanya di seluruh dunia di sepanjang sejarah zaman.