Ujian menolong orang percaya mengetahui kesehatan rohaninya. Adakalanya pengalaman diuji akan menunjukkan kepada orang percaya karunia-karunia rohani yang Allah sedang kerjakan di dalam hidupnya. Ujian yang Allah berikan terhadap Abraham memperlihatkan kekuatan imannya. Kadang sebuah ujian akan menunjukkan kepada orang percaya kejahatan-kejahatan dalam hatinya yang sebelumnya tidak pernah diketahuinya.
Allah menguji Hizkia dan menyingkapkan kepadanya kesombongan hatinya (2 Taw. 32:31). Adakalanya orang percaya perlu didorong dengan melihat karunia-karunia rohani yang berkarya di dalam kehidupan mereka. Pada saat-saat lain, orang percaya perlu dibuat rendah hati dengan mempelajari kejahatan-kejahatan hati mereka yang tersembunyi. Allah memenuhi kebutuhan-kebutuhan ini dengan memakai ujian-ujian yang sesuai.