Jaga Perkataan:
Berusaha untuk tidak melempar batu bagi masa depan. Setiap kalimat yang kita ucapkan harus hati-hati. Jangan sampai perkataan itu diingat, yang menjadi batu penghalang bagi masa depan. Hari depan kita masih panjang. Orang-orang yang tidak mau memikirkan hari depan selalu dengan "tidak sengaja lempar batu untuk hari depan". Kalau mau lempar batu, jangan ke depan tetapi ke pinggir, karena saudara masih mau jalan. Hari depan perlu rata. Begitu banyak orang dagang gagal karena melihat sekarang untung tetapi tidak melihat hari depan ada batu.
Begitu banyak orang pada waktu hari tua tidak mempunyai kawan karena waktu muda hanya mencari keuntungan dari orang lain tetapi tidak memikirkan bagaimana hari depannya. Begitu banyak pemerintahan tidak sukses karena mereka hanya mempunyai mata yang terlalu dekat tetapi tidak mempunyai pandangan yang luas. Jikalau seseorang mempunyai pandangan yang jauh ke depan, dalam berdagang, bersahabat, berkeluarga, akan selalu memikirkan hal-hal yang menyumbat dan merintangi untuk bertindak hati-hati.
Ketika seseorang marah untuk segala perkataan jelek akan keluar, didorong setan untuk berkata-kata. Tetapi berbahagialah oran gyang bisa menahan diri dan lidah. Siapakah orang yang sempurna? Alkitab berkata bahwa orang yang sempurna adalah orang yang dapat menahan lidahnya.